Muhasabah Jomblo mulia
Hellooo everybody
Pada kangen gak sama puput yang
manis ini. Pasti selama kalian gak liat blog puput, hidup kalian gegana, ya kan
yaaa ya? (maksa sikit tak apa lah ya). Emmm kali ini enaknya kita cerita
tentang apa yaaa?? ( ini nih nanya, gak lama ntar jawab sendiri, hehehe
biasalah anak manis). Huft, bingung ini, jomblo lagi (maksudnya ? ngawur di
luar area). Euu ngomong-ngomong jomblo ini (lebih tepatnya lagi,memang enggak
pacaran) bagaimana kalau puput bahas
tentang jomblo blo blo….
Well, bagi kalian ladies2 di luar sana, jangan bersedih hati cause yang
nulis ini juga ngalamin hal yang sama. Ya actually everybody have a chance and
choose, so what do you choose, it is chance to feel it. And I choose it. Hence,
each choose be a risk. Fine, lagi pun jomblo itu bagi puput bukan berarti hal
terburuk atau apalah “itu” bagi ladies2 di bumi ini. Seharusnya, itu
disyukurin cause kita-kita nih (ikatan jomblo-jombo manis, hehe ‘alay’ sikit)
gak akan merasakan apa yang akan “orang-orang itu” rasakan. According to me, my opinion
(everybody have a chance to give their opinion, isn’t right?) ngapain harus
pacaran kalau punya sahabat-sahabat yang udah lebih kayak saudara sendiri (#
jangan kegeer-an kalau yang baca sahabat puput ya, hehe puput rasa tipe-tipe
sahabat puput gak akan kegeer-an, apalagi yang “4 orang aneh” itu). Senang,
sedih, Apapunlah yang puput rasain ya so pasti sama 4 orang itu. Dan mereka
terima apapun pilihan kamu (gak juga sih, terkadang “sesat” juga sarannya) but
kami senang dengan apapun itu. And believe (tambah rukun iman nih) that teman-teman, sahabat kamu itu
saaaanggaaaattt beda dengan yang lainnya (termasuk pacar kamu).
Jika orang pacaran bilang dunia
ini serasa milik berdua, nah kami juga akan mengatakan,’woy, ini dunia luas
lah, terlalu luas untuk kalian berdua, mubazir tau’. Lagi pun kalau puput sih, milih yang
gampang-gampang aja dan gak celakain diri sendiri sih, but comeback to on
statement, everybody have a chance and choose what their want, cause its their
life.
Even, my teacher said,”
orang-orang yang pacaran itu kurang kasih sayang dari orang tuanya makanya
“dia” cari orang lain”,(kalau kata-kata ini mahh miris banget sih, tapi yaahhh ini bisa jadi
pertimbangan bagi kalian-kalian, puput juga
untuk dipikirkan) cause ada betul juga pernyataan diatas, kalau pun ada
yang bilang( enggak) berarti
“orang-orang itu” serakah kasih sayang atau keterlaluan ingin dikasih
sayang atau yang lainnya…. But “mizan” more good than the others.
Dan ini itu, semuanya butuh
pertimbangan, semua relatif, sulit dibedakan pada kondisi ini untuk langsung
memutuskan yang benar dan yang salah. Cause ……. ( jawab aja lah sendiri apa
yang mau dijawab, ok)
Oke, surely tulisan ini just for
kidding, tidak ada maksud untuk menyinggung atau menjudge hal-hal diluar batas.
And it is my opinion,it is muhasabah untuk puput sendiri (dan berharap bisa
bermanfaat) so ini hanya sekedar paradigma yang sangat biasa. Cause everybody
know it, but for muslimah-musimah di luar sana
“istiqamahlah”, yaahh apalagi yang bisa dikatakan selain memiliki teman
dan sahabat yang luar biasa. Apalagi memiliki keluarga yang luar biasa, apalagi
yang harus ada kalau semua sudah kita miliki, sebelum datangnya yang “halal”,
tinggal nunggu aja kapan “halal” itu mengetuk dan menghampiri kita. Cause,
“semua perempuan itu cantik dan menawan, hanya saja tidak semua orang dapat
melihatnya, hanya lelaki tertentu yang dapat melihat cantik dan menawannya
sesosok perempuan itu”.
Pernah puput baca suatu tulisan
yang mengatakan,” jadilah mawar nan indah yang hidup di jurang sana bukan mawar
yang hidup di taman-taman indah yang mudah sekali dilihat dan disentuh
keindahannya”
Well, ini tulisan spesial untuk
perempuan-perempuan yang spesial
Komentar
thanks buat hadiahnya dan semoga yang nulis juga terus istiqamah yaa :*